lokasi pengolahan kopi liwak
lokasi pengolahan kopi luwak di daerah pagar alam sumatra selatan tidak jauh dari kantor camat kecamatan pajar bulan atau puskesmas pajarbulan
jika ingin datang langsung ke lokasi rutenya sebagai berikut
naik pesawat tujuan Palembang selanjutnya dari palembang ke pagar alam lama perjalanan lebi kurang tujuh sampai delapan jam
urutan dari palembang rambu perjalanan prabumulih selanjutnya muara enim selanjutnya lahat barulah pagar alam
kalau sudah pagar alam langsung saja ke kecamatan pajar bulan supaya lebih mudah tujulah kantor camat kecamatan pajarbulan di sebelah kantor camat ada puskesmas pajar bulan
dari depan puskesmas sudah terlihat lokasi pengolahan kopi luwak
kopi luwak grade terbaik
kopi luwak grade terbaik adalah yang sudah di sortir yaitu semua yang cacat di buang.
alseperti
1. yang berwarna putih
2. yang berwarna hitam
3. yang di makan kutu
4. yang pecah
hambar di atas adalah gambar kopi liwak yang di anggap cacat. karena iti harus di asingkan dari kopi luwak grade terbaik sebab bisa mempengaruhi kwalitas kopo luwak.
yang berwarna hitam biasanya menyebabkan aroma kopi luwak tidak sedap. sedangkan yang berwarna putih iti merupakan kopi yang kurang bagus.
luwak liar
luwak liar keluar di malam hari, hewan ini biasanya di atas pohon matanya bersinar apbila terkena cahaya senter, sama seperti hewan yang keluar dimalam hari lainya, hanya saja luwak liar cahaya matanya merah saat terkena cahaya.
kopi luwak sumatera
kopi luwak sumatra
*daerah asal pagar alam sumatera selatan
*cara mendapatkan mengumpulkan biji kopi yang di makan musang liar
*harga bisa lihat di sini
*jenis kopi luwak robusta
*dalam semusim bisa mencapai 1000kg yang masih berupa kotoran luwak kering
*musim panen bulan juni sampai november
*yang minantat kunjungan ke daerah pagar alam sebaiknya bulan juni dan bulan juli jika ingin melihat suasana musim panen kopi
karena kami hanya mengumpulka kopi luwak dari kotoran musang liar maka sangat sulit untuk mengambil gambar musang yang sedang memakan kopi, apalagi musang liar keluar mencari makan di malam hari,
untuk itu kepada pengunjung yang ingin melihat langsung bagaimana musang makan kopi sudah dapat di pastikan tidak akan melihatnya, apalagi musang liar sangat menghindar dari manusia namun meskipun tidak dapat melihat langsung setidaknya bisa melihat bagaimana kopi luwak di tempat aslinya dan kalau ke pagar alam kami bisa mengajak pengunjung untuk menikmati keindahan pemandangan alam gunung dempo dan beberapa air terujun yang indah